Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino memimpikan melatih timnas Argentina. Namun demikian, Pochettino juga menyimpan hasrat untuk berkarier di Italia.
Sejak bergabung pada 2014, Pochettino mampu membawa Tottenham bersaing di papan atas Liga Inggris. Pencapaian impresif itu membuat banyak tim besar seperti Real Madrid dan Paris Saint-Germain dikabarkan melirik pelatih asal Argentina itu.
Namun pada akhirnya Pochettino memilih memperpanjang kontraknya bersama The Lillywhites hingga 2023 pada Mei lalu. Meskipun begitu pria asal Argentina ini mengatakan tak menutup kemungkinan untuk meninggalkan Tottenham.
"Kontrak saya berakhir dalam 4,5 tahun lalau [direktur Spurs Daniel] Levy tidak memecat saya lebih dahulu. Sekarang, saya di sini. Saya memimpikan memenangi trofi bersama Tottenham, mungkin Premier League di stadion baru kami. Di masa depan, melatih timnas Argentina adalah hasrat saya," tutur Pochettino dilansir dari Sky Sports.
"Yang terpenting saya bahagia dengan posisi saya sekarang. Saya ke Serie A? Saya punya darah Italia dan itu pasti akan menjadi pengalaman yang luar biasa."
"Orang-orang Argentina dan Italia amat mirip, terkait cara hidup dan gairah untuk sepakbola. Saya ingat bahwa kakek saya sering berbicara dengan saya dalam bahasa Italia tetapi saya masih sangat muda saat itu. Saya perlu sedikit belajar (Bahasa Italia) sebelum pergi ke Italia."
Pelatih berusia 46 tahun itu mengungkapkan bahwa dirinya berpeluang merumput di Italia lebih awal.
"Bertahun-tahun yang lalu ada kontak dengan Sampdoria saat saya masih berada di Espanyol, mereka menunjukkan minat tetapi kemudian tidak ada yang terjadi," Pochettino menambahkan.