Pelatih Manchester United, Jose Mourinho kembali mendapat kritikan keras. Kali ini dari Paul Merson, seorang analis sepak bola. Menurut Merson, Mourinho adalah sosok pelatih yang hanya mengincar hasil imbang dan tak menargetkan kemenangan.

Pendapat Merson ini mengacu pada performa MU musim ini. Bukan soal hasil pertandingan saja, melainkan taktik yang diterapkan MU saat melawan beberapa tim kuat.

Dikatakannya, Mou memang sengaja mengincar hasil imbang saat melawan tim-tim kuat yang berjuluk The Big Six. Dan berusaha membabat habis tim-tim kecil untuk memanen tiga poin.

"Menurut pengamatan saya dari awal musim, Mourinho sengaja bermain untuk imbang melawan tim-tim besar dan mencoba mengalahkan tim-tim yang lebih kecil dan mudah," ungkap Merson kepada skysports.

"Mereka memarkir bus melawan Liverpool (di Anfield), imbang melawan mereka, lalu pergi ke Huddersfield dan kalah. Begitulah, selalu berada di posisi yang tidak nyaman, dan mereka harus membayar itu."

Hal yang sama juga dilakukan MU saat menjamu Manchester City di Old Trafford, yakni pasrah menerima kekalahan. Tapi MU berhasil membalasnya saat menaklukkan Man City pada putaran kedua di Etihad Stadium.

"Mereka kalah di Old Trafford dari Man City, mereka hanya memarkir bus. Itu seperti cara mereka mengatakan: "kami tidak bisa menang"," tutupnya.