Thibaut Courtois merasa sedih sudah bikin sejumlah fans Chelsea gusar, setelah kiper internasional Belgia itu pindah ke Real Madrid pada musim panas.
Penjaga gawang 26 tahun itu ditebus Madrid seharga 35 juta pound sterling pada bursa transfer musim panas setelah tujuh musim jadi pemain Chelsea -- walaupun tiga musim pertama dijalani sebagai pemain pinjaman di Atletico Madrid.
Courtois blak-blakan mengaku sudah bulat memutuskan untuk pindah dari Chelsea pada bulan Maret dan itulah salah satu alasannya tidak langsung balik melapor ke Stamford Bridge setelah Piala Dunia 2018.
Di sisi lain, rangkaian proses kepindahan Courtois tersebut lantas membuat sejumlah fans Chelsea gusar. Courtois pun sedih.
"Hal itu membuat saya sedih dan tentu saja mereka tidak tahu seluruh kenyataan pada saat itu. Sekitar bulan Maret saya sudah membuat keputusan dan saya menduga klub akan menerima," ucap Courtois seperti dikutip Sky Sports.
"Kemudian setelah bursa transfer mendekati akhir, saya tidak bergabung lagi dengan tim karena saya berpikir lebih baik tidak mengusik tim dan skuat. Jika saya saat itu datang mungkin saya malah membawa nuansa negatif. Jadi semua kejadian ini sangatlah disayangkan karena saya mencintai Chelsea."
"Pada masanya, saya cinta main di sana dan saya gembira sudah meraih dua titel Premier League, dan masing-masing sebuah trofi Piala FA dan Liga Inggris. Semoga semuanya nanti akan membaik," tuturnya.
Courtois juga mengklarifikasi sebuah pernyataan yang membuat dirinya makin terlihat jelek di mata fans Chelsea, ketika dikutip mengatakan "level (di Real Madrid) lebih tinggi ketimbang Chelsea". Padahal bukan itu maksudnya.
"Tentu saja ada hal-hal tertentu di media seperti ketika saya dikatakan bilang kurangnya kualitas di Chelsea. Saya tidak pernah memaksudkannya seperti itu," ujar Courtois.
"Saya cuma mengatakan bahwa latihan (di Madrid) sepertinya sedikit lebih cepat, tapi memang seperti itulah kualitas dari Real Madrid. Saya bukannya hendak mengatakan Chelsea tak berkualitas," katanya.
Courtois lalu kembali menegaskan bahwa keputusannya untuk meninggalkan Chelsea ke Real Madrid semata dikarenakan agar lebih dekat dengan kedua anaknya. Ia pun berharap seluruh fans Chelsea bisa memaklumi alasan tersebut.
"Saya akan senantiasa mengingat perasaan bahagia di Chelsea dulu. Saya (pindah karena) punya kesempatan untuk balik ke Spanyol agar bisa lebih dekat dengan anak-anak. Itu hal penting buat saya," ujar Courtois.
"Saya tahu banyak fans Chelsea yang akan memahami keputusan saya tersebut. Saya mendoakan mereka yang terbaik dan ikut senang melihat mereka sudah memenangi empat laga awal, dan saya harap mereka bisa terus lanjut untuk menjuarai liga," katanya.