Kekalahan dari Parma diakui pelatih Inter Milan Luciano Spalletti menyakitkan untuk timnya. Spalletti menilai Inter seharusnya mendapat penalti.
Inter tumbang saat menjamu Parma di giornata 4 Liga Italia. Dalam pertandingan di Giuseppe Meazza, Sabtu (15/9/2018) malam WIB, Nerazzurri kalah 0-1. Gol tunggal Parma dicetak di menit ke-79 oleh Federico Dimarco.
Kontroversi sempat mewarnai pertandingan Inter vs Parma. Dimarco dinilai melakukan handball saat mencoba menghalau bola tendangan Ivan Perisic di depan gawang di menit ke-57. Namun ofisial VAR menyatakan play on.
Setelah melihat rekaman, Spalletti menilai Dimarco jelas melakukan handball. Ia pun yakin Inter seharusnya mendapat hadiah penalti.
"Saya baru melihat insidennya sekarang tapi itu mengecewakan, benar-benar mengecewakan," ujar Spalletti seperti dikutip situs resmi klub.
"Dimarco menyentuh bola dengan tangannya dan itu terlihat cukup jelas bagi saya. Tidak ada keraguan, itu adalah penalti."
"Meski demikian, saya harus berpikir soal memperbaiki tim dan melakukan pekerjaan saya dengan baik karena di sini saya punya skuat yang kuat," katanya menambahkan.
Dengan kekalahan ini, Inter turun ke peringkat 12 dengan empat poin dari empat pertandingan. Mauro Icardi dkk. sudah menelan dua kekalahan